BENINGINFO.COM, PANTAI GADING - Mesir yang bermain tanpa bintang mereka Mohamed Salah yang cedera, berhasil lolos ke babak 16 besar Piala Afrika 2023 dengan cara dramatis, berkat dua gol injury time yang tercipta di dua pertandingan berbeda.
Salah, penyerang Liverpool, dinyatakan mengalami cedera hamstring yang lebih serius dari yang diperkirakan oleh agennya, Ramy Abbas, dan disarankan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Inggris. Namun, dia tetap hadir di tribune Stadion Felix Boigny di Abidjan, Pantai Gading, untuk mendukung rekan-rekannya menghadapi Tanjung Verde pada Senin.
Mesir, yang dikenal sebagai The Pharaohs, bermain imbang 2-2 dengan Tanjung Verde, yang sudah memastikan diri sebagai juara Grup B. Gol penyama kedudukan Mesir dicetak oleh Mostafa Mohamed pada menit ke-93, setelah Trezeguet memperkecil ketertinggalan pada menit ke-50. Tanjung Verde unggul lebih dulu melalui Gilson Tavares dan Bryan Teixeira.
Skor imbang tersebut tidak cukup untuk mengantarkan Mesir lolos secara langsung, kecuali ada bantuan dari Mozambik, yang bermain melawan Ghana di laga lainnya. Dan bantuan itu pun datang, ketika Mozambik mencetak dua gol di masa injury time melalui penalti Geny Catamo dan Reinildo Mandava, setelah sebelumnya tertinggal dua gol dari penalti Jordan Ayew.
Dengan hasil 2-2 ini, Mesir lolos sebagai runner-up Grup B dengan koleksi 3 angka dari 3 hasil imbang, sementara Ghana tersingkir dengan 2 angka. Jika Ghana menang, mereka yang akan lolos dengan 4 angka, dan Mesir harus berharap lolos sebagai salah satu tim peringkat ketiga terbaik.
Di Grup A, Guinea Ekuatorial mengejutkan tuan rumah Pantai Gading dengan kemenangan telak 4-0, berkat dua gol Emilio Nsue dan masing-masing satu gol dari Pablo Ganet dan Jannick Buyla. Guinea Ekuatorial lolos sebagai pemuncak grup, sedangkan Nigeria mengamankan posisi kedua dengan kemenangan 1-0 atas Guinea-Bissau, lewat gol bunuh diri Opa Sangante.
Hingga saat ini, sudah ada 10 tim yang memastikan tempat di babak 16 besar. Selain Tanjung Verde, Mesir, Guinea Ekuatorial, dan Nigeria, ada juga Senegal, Guinea, Angola, Burkina Faso, Mali, dan Maroko.
