Pekanbaru, Beninginfo.com - 3 (tiga) Pengurus daerah organisasi kemasyarakatan dan pemuda Sumatra barat di Pekanbaru dilantik dan dikukuhkan secara resmi di Balai Serindit Gubernuran Riau pada Sabtu (22/8/2025). Yang pertama Kerukunan Keluarga Sumatera Barat (KKSB) Pekanbaru masa bakti 2025-2030 diketuai Ir Ulul Azmi M.Si, Pengurus Ikatan Pemuda Pasaman- Pasaman Barat (IPP-PB) Pekanbaru yang diketuai Rian Febrian syah SE dan Pengurus Bundo KKSB Pekanbaru yang diketuai Hj Rini Herlina.
Hadir dalam pelantikan Kepala Badan Kesbangpol Jendri salmon Ginting, Kepala Dinas Perumahan Permukiman dan Pertanahan Sumatera Barat Ahdiarsah, Wakil walikota Pekanbaru Markarius Anwar, Wakil Walikota Bukittinggi H Ibnu Rasyid, Anggota DPRD Provinsi Riau H Eva Yuliana SE, Forkopimda Riau dan Pekanbaru, Para Ketua Paguyuban yang ada di Pekanbaru serta seluruh pengurus yang akan dilantik.
Ketua Kerukunan Keluarga Sumatera Barat, Kota Pekanbaru, Ir. Ulul Azmi M.Si menyebut, kegiatan ini bukan hanya sekedar seremonial belaka akan tetapi sebagai bukti kolaborasi bersama untuk tetap menjadi saudara di manapun kita berada.
"Masyarakat Sumatera Barat di sini memiliki satu visi dan satu misi yang sama yaitu untuk kemaslahatan kita di tanah rantau di bumi Lancang Kuning dan juga untuk kampung halaman kita di Sumatera Barat," ujarnya.
Ulul Asmi juga meminta support dan dukungan kepada seluruh pengurus KKSB yang sudah dilantik.
"Selaku ketua, kami tentu tidak akan bisa bergerak sendiri, organisasi itu tidak akan jalan tanpa kekompakan dan kerjasama dari anggota, ketua itu hanyalah pajangan dalamnya organisasi," ungkapnya.
Hari ini kata Ulul Asmi, kita harus tunjukkan bahwasanya KKSB Kota Pekanbaru yang kebetulan menjadi pusat ibukota provinsi harus lebih aktif dibandingkan KKSB di daerah lain. Insya Allah kegiatan-kegiatan kita akan dipermudah ke depannya dan saya juga berharap pengurus KKSB mengutamakan silaturahmi yang paling utama karena di manapun kita berada kecintaan kita akan tetap terasa.
"Melalui forum ini saya mengajak kita semua untuk membangun jembatan asa, dan terakhir kami menyampaikan terima kasih kepada pemerintah daerah provinsi Riau yang telah memberikan fasilitas yang luar biasa," tandasnya.
Sementara itu Ketua IPP-PB mengatakan pemuda perantauan Pasaman dan Pasaman Barat di sini berharap dengan adanya persatuan ini bukan hanya kita bergerilya di Pekanbaru tapi kita memang tetap terakses ke Kabupaten asal.
"Kami selaku pemuda hari ini mengajak yang di perantauan untuk siap berkolaborasi bagaimana kami bisa bekerja sama memberikan ruang untuk Pemda dan Pemprov serta mengharumkan potensi di daerah kami," sebutnya.
"Kami akan memberdayakan ekonomi kreatif makanya kita menghadiri ekonomi kreatif pada acara ini. Alhamdulillah hadir juga UMKM dari luar Pasaman Barat, kalau dilihat dari pasaman berat sendiri itu ada ikan asin yang mana orang kenalnya ikan asin padang padahal penghasil ikan asin terbesar itu adalah Pasaman Barat," sambungnya.
Terakhir Rian berpesan agar anak muda Sumbar jangan sampai hari ini mencoreng nama baik sumatera barat di tanah melayu ini, "karena pada dasarnya kami tidak ingin orang berpikiran kita itu pendatang dan mengacau tanah melayu," tutupnya. ***(Jondri. A)
