Pencarian Ipda Angga Resmi Dihentikan, Rekan Polisi Tabur Bunga dan Doa di Sungai Batang Anai

Daerah, Riau16 Dilihat

Pekanbaru,Beninginfo.com – Operasi pencarian terhadap Ipda Angga Mufajar, anggota Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Riau yang hilang akibat bencana alam di Padang Panjang, Sumatera Barat, resmi dihentikan. Suasana haru menyelimuti Jembatan Batang Anai saat rekan-rekan korban menaburkan bunga dan memanjatkan doa terakhir.

Penghentian pencarian dilakukan setelah Tim SAR gabungan melakukan operasi intensif selama 15 hari tanpa hasil. Keputusan tersebut diambil menyusul kondisi medan yang dinilai semakin berbahaya akibat timbunan material longsor dan arus sungai yang tidak stabil.

Ketua Tim Pencarian, Kompol Asdisyah Mursyid, menyampaikan bahwa upaya pencarian telah dilakukan secara maksimal dengan melibatkan personel Polda Riau dan Polres Kampar. Tim menyisir area dari titik longsor di sekitar jembatan kembar hingga menyusuri Sungai Batang Anai sejauh kurang lebih 60 kilometer.

“Berbagai metode sudah dilakukan, namun hingga hari terakhir Ipda Angga belum ditemukan. Kondisi lapangan sangat berisiko bagi keselamatan personel,” ujar Asdisyah.

Ia menambahkan, material longsor yang menumpuk hingga beberapa meter serta cuaca yang tidak menentu menjadi kendala utama selama proses pencarian. Atas pertimbangan keselamatan, operasi SAR pun diputuskan untuk dihentikan.

Momen emosional terjadi sebelum tim meninggalkan lokasi. Empat rekan satu letting Ipda Angga dari Tim Ojoloyo Satuan Reserse Narkoba Polres Kampar memberikan penghormatan terakhir dengan menaburkan bunga ke aliran Sungai Batang Anai dari atas jembatan.

“Selamat jalan, kawan. Doa kami menyertaimu,” ucap salah seorang rekan korban dengan suara bergetar.

Ipda Angga Mufajar diketahui menjadi korban bencana alam bersama Brigpol Tri Irwansyah (32), sesama anggota Ditreskrimum Polda Riau. Brigpol Tri lebih dahulu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, sementara Ipda Angga hingga kini masih dinyatakan hilang.

Kepala Bidang Humas Polda Riau, Kombes Pol Anom, menjelaskan bahwa kedua personel tersebut mengalami musibah saat menjalankan tugas negara. Mereka berangkat ke Padang pada Rabu (26/11/2025) untuk keperluan penyelidikan dan penyidikan, termasuk pemeriksaan saksi di Lapas Padang.

“Yang telah ditemukan adalah jenazah Brigpol Tri Irwansyah. Untuk Ipda Angga, sampai saat ini belum ditemukan,” jelas Anom.

Meski operasi resmi dihentikan, pihak keluarga masih berharap pencarian dapat diperpanjang. Kakak kandung Ipda Angga, Poppy Rahmadini, meminta agar pencarian dapat dilanjutkan hingga satu bulan pascabencana.

“Adik kami gugur saat menjalankan tugas negara. Meski ada imbauan BMKG saat itu, ia tetap berangkat demi tugas,” ungkap Poppy.

Keluarga juga mengajak masyarakat yang bermukim di sepanjang aliran Sungai Batang Anai hingga wilayah muara Padang Panjang untuk membantu memberikan informasi apabila menemukan tanda-tanda keberadaan korban.

Atas peristiwa tersebut, Polda Riau menyampaikan duka cita mendalam dan menegaskan bahwa pengabdian Ipda Angga Mufajar dan Brigpol Tri Irwansyah akan selalu dikenang sebagai bentuk pengorbanan dalam menjalankan tugas negara. ***(MC)