Rohul,beninginfo.com — Wakil Bupati Rokan Hulu, H. Syafaruddin Poti, SH, MM, resmi membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2026. Acara berlangsung di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati Rokan Hulu, Rabu (10/12/2025).
Kegiatan ini dihadiri para kepala OPD, camat se-Rokan Hulu, serta menghadirkan narasumber dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Riau, Evenri Sihombing.
Dalam sambutannya, Wabup Syafaruddin Poti menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk memaksimalkan pendapatan daerah melalui pendataan menyeluruh terhadap seluruh sumber PAD di Kabupaten Rokan Hulu.
“Untuk optimalisasi PAD, kita awali dengan pendataan sumber pendapatan di Kabupaten Rokan Hulu,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bapenda Rokan Hulu, Margono, S.Sos, M.Si, menyampaikan bahwa pada tahun 2026 pemerintah daerah menargetkan peningkatan signifikan terhadap PAD. Menurutnya, hal tersebut hanya dapat dicapai dengan memperkuat koordinasi dan kolaborasi seluruh elemen, mulai dari pemerintah desa, camat, OPD, hingga masyarakat.
“Tahun 2026 PAD Rohul harus meningkat sehingga perlu koordinasi dan kolaborasi dari seluruh elemen,” tegasnya.
Margono menambahkan, hasil diskusi dalam FGD akan diterapkan hingga tingkat desa, ditunjang oleh sosialisasi, percepatan, serta regulasi yang lebih jelas agar peningkatan pendapatan daerah berjalan efektif.
Ia mengungkapkan target PAD Rohul tahun 2026 sebesar Rp183 miliar. Menurutnya, sektor pajak masih menjadi penyumbang terbesar bagi pendapatan daerah, sehingga perlu peningkatan kinerja serta edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya membayar pajak sebagai bentuk kontribusi terhadap pembangunan.***
