Pekanbaru, Beninginfo.com - Peluncuran dan bincang buku karya Dr Griven H.Putra yang berjudul Memeluk Melayu berlangsung Selasa 20-5-2025 di gedung daerah jalan Diponegoro Pekanbaru, Riau
Tampak hadir Puluhan undangan dari berbagai elemen masyarakat seperti, akademisi, mahasiswa, ormas keagamaan, swasta dan lainnya.
Dr Griven juga salah satu Pengurus di Lembaga Adat Melayu Riau (LAM Riau), di sesi bedah bukunya didampingi ketua PW NU Riau KH Abdul Khalik Mahalim.
Griven H Putra yang juga merupakan anak jati Riau kelahiran Rantau Baru, Kabupaten Pelalawan terlahir dari pasangan H Abdul Gani Yusuf , ayah dan ibunya Hj Nurhayati binti bidin kepada media mengatakan, sengaja mengambil momen tanggal 20 mei yaitu Hari Kebangkitan Nasional untuk membedah buku Memeluk Melayu karena Melayu mempunyai sumbangan besar terhadap negara Republik Indonesia
"Kenapa tanpa ada Melayu Indonesia tidak ada karena bahasa Indonesia dari Melayu jadi kebangkitan itu di mulai dari Melayu ", ujar Griven
Ditambahnya. Sumbangan sumber daya alam Melayu Riau berupa Minyak bumi begitu besar.
" Melayu Riau memberikan sumbangan yang sangat besar bagi negara jadi Melayu harus dipedulikan, dihormati , dihargai untuk kesejahteraan masyarakat, jadi cita cita Indonesia Emas tahun 2045 tidak akan terwujud jika Melayu itu tidak kita Peluk karena sumbangan nya terlalu besar buat bangsa dan negara", ujar Griven
Sekedar informasi, Griven, ASN di Kanwil kemenag Propinsi Riau, dikenal sebagai penulis, telah banyak melahirkan sejumlah Karya baik dalam bentuk esai ,artikel, cerita pendek, novel, puisi, cerita rakyat, maupun tulisan tulisannya yang tersebar di sejumlah media nasional maupun daerah.
Sebagai seorang penulis yang hebat di tanah Melayu Riau iapun sering kali diundang diberbagai even sastra budaya seperti MUNSI ( Musyawarah Nasional Sastrawan Indonesia) II di Jakarta, ASKS (Aruh Sastra Kalimantan Selatan) , ziarah karyawan se Asia tenggara di Selangor dan berbagai kegiatan lainnya baik dalam maupun luar negeri, dari segi buku ia juga telah melahirkan sejumlah karya tulis seperti buku Pinang beribut, Tenggelam, Sekopal pulut, Lelaki pembawa kain kafan, Malin bungsu, Celana tak berpisak, Nisan nisan berbunga .
Acara peluncuran buku Memeluk Melayu ini berjalan dengan lancar dan sukses diakhiri dengan sesi tanya jawab bedah buku antara peserta undangan dan Dr Griven dan Kiai Mahalim ***(jondri)